Oleh:Elvinator
Bumi yang hijau itulah Indonesia kaya akan sumber daya alam yang semestinya umat yang berada di bumi Indonesia sejahtera dan makmur dengan kekayaan yang dimiliki itu.namun ternyata tidak seperti yang sering kita saksikan, disela - sela ujung negeri ini banyak tangisan, bahkan ditengah keramaian kota derita kian menderah. Apa yang salah dalam negeri ini?diperkotaan dengan gedung - gedung yang menjulang dan ditaburi kendaraan yang menjamur dengan merk dan jenis yang bervariasi, mencerminkan seyogyanya negeri yang kaya, namun tidak dapat dimungkiri selain keadaan yang demikian itu ada orang yang hampir ada disetiap pinggiran kota dan hadir juga ditengah-tengah kota dengan tidak menghiraukan panasnya kota..mereka berjuang mengais hidup diganasnya persaingan negeri ini.Kemiskinan yang belum bisa teratasi dinegeri ini mencerminkan lukisan wajah bangsa yang kian semberaut sehingga kondisi seperti ini mempengaruhi secara negatif berbagai aspek kehidupan masyarakat,sering kita jumpai pemulung,pengamen, yang minta -minta demi kebutuhan hidup dalam menyambung nyawa sehingga apapun mesti dijalani,kendati demikianpun usaha dan upaya mereka tetap mengusik kaum berdasi dan segenap penguasa,tak jarang mereka di obrak abrik dan sudah biasa dikejar – kejar dengan alasan yang tiada mereka rasakan pada diri mereka. sehingga tidak jarang menciptakan suatu keadaan yang tidak stabil peristiwa demi peristiwa terjadi yang sering disebabkab oleh faktor kemiskinan dan kondisi ini membuat lingkaran yang tak berujung pangkal,dan keadaan seperti inilah yang membuat sulit masyarakat keluar dari masalah kemiskinan.Sedemikian adanya keadaan masyarakat Indonesia merongrong dalam kehidupan untuk tetap mempertahankan hidup namun pemerintah melihat ini tidak menjadi perhatian penuh, memang tidak semua masyarakat Indonesia yang merintih dan menangis diselah kehausan para penguasa yang tak kunjung lega dari dahaga harta,sehingga tidak puas – puas dengan kekayaan yang ada,sehingga saudara setanah air sebangsa terabaikan, tertutupkah hati nurani? ,hingga dibiarkan begitu saja padahal mereka yang mengais tanah sejengkal untuk bertahan hidup itu merupakan penghuni bumi Indonesia.
Disaat Negara berkembang bernafsu berlari mengikuti Negara maju,keinginan sama seperti layaknya Negara maju itu secara tidak langsung memberikan pengaruh dan menjadi cambuk menyiksa bagi masyarakat yang belum berkesempatan berkompetisi saat itu dan tidak bisa untuk masuk keadalam kompetisi yang selevel sehingga kompetisi mereka ikuti dengan apa yang mereka miliki , kompetisi yang begitu menindih masayarakat kalangan bawah ini itu hanya bisa diikuti oleh masayarakat yang sudah berkembang secara finansial,mereka dengan leluasa bergerak karena mereka punya alat untuk itu. sehingga dengan pongah mereka membangun bangunan dan berbagai fasilitas yang tiada mereka sadari mengusik masyarakat yang kian melarat, intinya mereka yang selevel semakin jaya dan yang dibawah semakin terpuruk dan meringis.mulailah mereka membangun sarana untuk kesejahteraan mereka seperti misalnya dibangun pasar modern dengan tujuan level mereka dan keuntungan untuk mereka, mall, dan super market lainnya sehingga lahan masyarakat mekin sesak, bahkan pemerintahanpun terkadang dalam hal ini ikut andil menyiksa masyarakat yang telah jatuh, mereka memikir mereka saja namun tidak memikirkan saudara mereka sebangsa dan setanah air, terbukti dengan pembangunan yang dilakukan hanya dibidang – bidang yang mempermudah mereka dan ada keuntungan dibaliknya,seperti misalnya wacana pembangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat yang baru ini merupakan suatu bukti bahwa yang berkuasa memang leluasa menyiksa.sehingga kemiskinan seperti dipelihara, kemiskinan yang belum kunjung usai kembali akan melahir kemiskinan jika aktor dalam pembangunan masih miskin nurani untuk sesama yang akan menyebabkan kesengsaraan berkelanjutan karena masyarakat dipaksa dalam kemiskinan dengan cara yang selalu menyulitkan maka hal seperti berikut akan sering muncul antara lain misalnya penganggruran,konflik dan ketidak seimbangan dalam masyarakat. Setelah melihat kondisi kemiskinan yang terjadi tentu tidak terlepas dari faktor – faktor tersendiri oleh Karena itu ada bentuk tindakan yang harus dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat itu sendiri seperti usaha untuk merubah aspek manusia sebagai individu atau warga masyarakat, dalam hal ini tentu pembangunan yang paling utama adalah pada masyarakat dengan peningkatan kualitas manusia secara merata tidak hanya kaum kaya semata.
Penulis Mahasiswa Sosiologi Tahun 2008